JAKARTA, interakindo.com – Hingga Senin (10/7) jemaah haji yang dipulangkan ke Tanah Air kurang lebih sebanyak 43.656 jemaah.
Dari jumlah itu, 28.895 dipulangkan pada Sabtu (8/7) yang merupakan jemaah Gelombang 1 dalam 75 kelompok terbang (kloter).
Lalu, pada Ahad (9/7), jemaah Gelombang 1 diberangkatkan 7.006 jemaah dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, dalam 18 kloter.
Sementara pada Senin 7.755 jemaah juga akan tiba di Tanah Air dalam 20 kloter.
Rinciannya sbb:
- Debarkasi Batam (BTH) 11 sebanyak 374 orang
- Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 19 sebanyak 374 orang
- Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 27 sebanyak 374 orang
- Debarkasi Balikpapan (BPN) 3 sebanyak 299 orang
- Debarkasi Kertajati (KJT) 2 sebanyak 374 orang
- Debarkasi Solo (SOC) 16 sebanyak 360 orang
- Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 16 sebanyak 480 orang
- Debarkasi Solo (SOC) 17 sebanyak 360 orang
- Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 17 sebanyak 400 orang
- Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 18 sebanyak 480 orang
- Debarkasi Solo (SOC) 18 sebanyak 360 orang
- Debarkasi Makassar (UPG) 9 sebanyak 393 orang
- Debarkasi Aceh (BTJ) 7 sebanyak 393 orang
- Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 18 sebanyak 393 orang
- Debarkasi Medan (KNO) 7 sebanyak 360 orang
- Debarkasi Banjarmasin (BDJ) 2 sebanyak 328 orang
- Debarkasi Palembang (PLM) 4 sebanyak 360 orang
- Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 19 sebanyak 393 orang
- Debarkasi Surabaya (SUB) 15 sebanyak 450 orang
- Debarkasi Surabaya (SUB) 16 sebanyak 450 orang
Sementara itu, mulai Senin (10/7) pula jemaah haji gelombang II secara bertahap diberangkatkan dari Makkah ke Madinah untuk menjalankan ibadah Arbain.
“Mereka akan berada di Madinah sekitar delapan atau sembilan hari,” kata Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado dalam keterangan persnya di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Ahad (9/7).
“Petugas Daerah Kerja (Daker) Madinah terus bersiap menyambut kedatangan jemaah haji ke Madinah. PPIH telah berkoordinasi intensif dengan penyedia katering dan para koki terkait layanan konsumsi, juga penyiapan akomodasi,” sambung Dodo.
“Secara simultan, pelayanan jemaah haji lansia dan disabilitas juga menyiapkan berbagai kebutuhan jemaah yang diperlukan,” tambahnya.
Mengingat perjalanan Makkah-Madinah yang membutuhkan waktu kurang lebih selama enam jam perjalanan, Dodo mengingatkan jemaah agar makan dan minum sebelum berangkat dan selama di perjalanan melakukan peregangan setiap dua jam sekali.
“Peregangan dilakukan dalam posisi duduk. Upaya tersebut dilakukan jemaah untuk menjaga tubuh tetap fit selama di perjalanan,” jelasnya.
Jemaah haji khusus yang telah tiba di Kota Madinah dari Makkah, kata Dodo, berjumlah 5.637 orang yang tergabung dalam 48 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).
“Sementara jemaah yang wafat hingga tanggal 8 Juli 2023 pukul 24.00 WIB sebanyak 502 orang.***