Rabu, Oktober 15, 2025

Sinar Agung Group Bertekad Terus Kembangkan Tambak Udang Modern demi Dukung Ketahanan Pangan di Indonesia

Must Read

Interakindo.com – Bong Maya Fransiska, Komisaris Sinar Gunung Agung Group, mengaku menaruh perhatian besar bagi pengembangan sektor ketahanan pangan khususnya sektor tambak udang untuk ikut menumbuhkembangkan perekonomian rakyat.

“Kami telah melakukan kunjungan ke beberapa usaha tambak udang dan jenis ikan lainnya, kami akan kembangkan dengan tambak yang modern agar hasil ternak tersebut dapat bersaing di dunia internasional,” kata  Bong Maya Fransiska dalam kunjungan ke area tambak udang di Serang, Banten, beberapa waktu lalu.

BACA JUGA :   Begini Rangkaian Perjalanan Jamaah Haji Indonesia Musim 2023

Hal senada dikatakan Raden Mas Panji Ndaru yang juga Komisaris Sinar Gunung Group.

“Ya, kami dari Sinar Gunung Agung berkeinginan mencetak petani yang modern di berbagai sektor pertanian lainnya, seperti adanya Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) digabungkan dengan para nelayan, untuk mendapatkan hasil yang layak dan berkesinambugan,” katanya.

Sinar Gunung Group berharap dapat mendukung Ketahanan Pangan tersebut. Sebagaimana kita tahu udang (HS 030617) merupakan salah satu komoditas unggulan hasil usaha perikanan Indonesia.

BACA JUGA :   Wali Kota Bogor Titip agar Jemaah Haji Doakan Bogor Menjadi Kota Sejahtera

Presiden Jokowi memiliki optimisme terhadap udang Indonesia dengan mendorong ekspor udang pada tahun 2024 sebesar US$4,3 miliar. Hal tersebut didukung karena ekspor udang Indonesia mengalami pertumbuhan secara terus-menerus.

Sektor pangan, bagaimanapun merupakan kebutuhan dasar utama bagi manusia yang harus dipenuhi setiap saat.

Sebagai kebutuhan dasar dan salah satu hak asasi manusia, pangan mempunyai arti dan peran yang sangat penting bagi kehidupan suatu bangsa. Ketersediaan pangan yang lebih kecil dibandingkan kebutuhannya dapat menciptakan ketidak-stabilan ekonomi.

BACA JUGA :   Menghargai Pejuang-pejuang Betawi, 22 Nama Jalan Diubah Jadi Nama Tokoh Betawi

Berbagai gejolak sosial dan politik dapat juga terjadi jika ketahanan pangan terganggu. Kondisi pangan yang kritis ini bahkan dapat membahayakan stabilitas ekonomi dan stabilitas nasional.

Karena itu, hadirnya  SGA Group di sektor pangan ini dianggap Bong Maya Fransiska dan Raden Mas Panji Ndaru sebagai langkah yang sangat tepat.***

- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img
Latest News

Dari Kampus ke Lapas, Unira Tanamkan Nilai Empati dan Anti Kekerasan

PAMEKASAN, INTERAKINDO — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan menerima kunjungan dari empat dosen dan 20 mahasiswa Universitas Madura...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img