Kamis, Mei 22, 2025

Pusat Budaya Pagerageung Diresmikan Gubernur Jabar, Diharapkan Bisa Lestarikan Budaya Tasikmalaya

Must Read

KAB. TASIKMALAYA, interakindo.com — Sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jawa Barat dalam melestarikan kebudayaan di kawasan Tasikmalaya dan sekitarnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pusat Budaya Pagerageung tahap pertama di Kabupaten Tasikmalaya.

Gubernur berharap pusat budaya ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin serta bisa lahir karya-karya kesenian dan kebudayaan yang membanggakan dari pusat budaya ini.

“Di kesempatan ini saya meresmikan tahap satu dari sebuah pusat budaya Kabupaten Tasikmalaya di kawasan Pagerageung. Mudah-mudahan dari sini lahir karya-karya kebudayaan, karya-karya kesenian yang membanggakan dari Jawa Barat melalui fasilitas seperti ini,” kata Gubernur, Ahad, (6/2).

BACA JUGA :   Dorong Penggunaan Barang/Jasa Dalam Negeri, Kemenperin Siapkan Aplikasi Online

Gubernur mempersilakan masyarakat memanfaatkan pusat budaya ini, baik untuk tempat riset, ekspresi, maupun pameran agar bangunan ini tidak menjadi monumen semata.

Menurut Gubernur, Pagerageung merupakan tempat yang bersejarah. Sejak zaman kerajaan Mataram, penjajahan atau kolonial hingga perjalanan negara Indonesia sejak merdeka selalu mengisi dan mewarnai tempat ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Jawa Barat Boy Iman Nugraha mengatakan, Pusat Budaya Pagerageung merupakan ruang interaksi para budayawan dan pelaku budaya untuk mengembangkan potensinya, sehingga komitmen Pemda Provinsi Jabar  melestarikan budaya Jabar bisa tercapai.

BACA JUGA :   Mendagri Tito Karnavian: Film ‘Kadet 1947’ Penting agar Generasi Muda Tak Lupa Sejarah

“Pusat Budaya Pagerageung merupakan ruang interaksi para budayawan dan pelaku budaya untuk mengembangkan potensinya sebagai upaya peningkatan kualitas budaya Jawa Barat, serta sebagai pusat pengembangan, pelestarian, dan riset hingga pendidikan budaya Jabar,” kata Boy.

Dalam rangkaian kegiatan itu, Pemda Provinsi Jabar juga melakukan penyerahan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu). Penyerahan bantuan sosial rutilahu tahun anggaran 2021 ini dilakukan langsung oleh Gubernur Ridwan Kamil.

Menurut Boy, pada 2021, Kabupaten Tasikmalaya mendapatkan kurang lebih 2.340 unit rumah yang sudah dilaksanakan perbaikan rumah tidak layak huni. Sedangkan untuk Kota Tasikmalaya ada sebanyak 1.000 unit rumah tidak layak huni yang dilakukan perbaikan.

BACA JUGA :   Teliti Jerami, MAN 1 Kudus Juarai Myres 2021 di Surabaya

“Dalam kesempatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bantuan sosial perbaikan rumah tidak layak huni untuk Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Tasikmalaya,” ucap Boy.

Masih dalam rangkaian ini, dilakukan juga pemberian bantuan pembangunan sarana air bersih untuk Yayasan Al-Ruzhan. Ada juga pemberian hadiah kepada Raisa seorang siswi asal Kabupaten Tasikmalaya yang menjadi juara lomba mendongeng Festival Tunas Bahasa jenjang SMP se-Jawa Barat.

- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img
Latest News

Soroti Kasus Anak Bos Prodia, Pakar Hukum Pidana Sebut Janggal dan Tidak Ada Bukti

  JAKARTA, INTERAKINDO – Sidang lanjutan kasus dugaan asusila yang menjerat AN kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img