Selasa, Mei 13, 2025

Solo, Yogyakarta, dan Bali Jadi Pilot Project Wisata Kebugaran di Indonesia

Must Read

SOLO, interakindo.com — Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mengatakan Solo bisa menjadi City of Java Wellness atau Kota Kebugaran. Hal itu dikatakan Angela dalam peluncuran Aroma Wellness Festival (AWF) bersama Walikota Solo Gibran Rakabuming di Ndalem Doyoatmajan, Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat (19/11/2021).

Saat ini, Kemenparekraf, kata Angela, tengah mendorong pengembangan Wellness Tourism atau wisata kebugaran di Tanah Air, dimana Kota Solo dipilih menjadi pilot project bersama Yogyakarta dan Bali.

“Semoga ajang promosi wisata kebugaran ini bisa menjadi top of mind bagi wisatawan nusantara hingga wisatawan mancanegara. Tidak hanya tiga daerah tersebut, ke depan masih banyak daerah lain, lantaran masih banyak lagi potensi lainnya yang bisa dikembangkan,” ujarnya.

BACA JUGA :   Kebocoran Sumur Migas, Begini Penanganan Dilakukan PHRZ 4 Field Adera

Menurut Angela, wisata kebugaran menjadi suatu tren yang menjanjikan di masa pandemi dan pascapandemi, dikarenakan masyarakat saat ini semakin peduli terhadap kesehatannya. Mulai dari kesehatan fisik, mental, emosional, spiritual, dan bahkan sosial.

Angela menambahkan, Kemenparekraf berkomitmen memaksimalkan potensi wisata kebugaran terutama dari sisi strategi pemulihan pariwisata Indonesia, dimulai dari pengembangan dan mempromosikan wisata kebugaran di tiga daerah yaitu Solo, Yogyakarta, Bali.

Wellness tourism adalah wisata minat khusus yang bertujuan untuk menjaga kebugaran tubuh wisatawan. Di Indonesia, pengembangan pariwisata di sektor kesehatan sebenarnya telah diinisiasi sejak 2012. Harapannya, dapat mewujudkan Indonesia sebagai destinasi Pariwisata Kesehatan Dunia.

BACA JUGA :   Polres Subang Ringkus Pengoplos Tabung Gas Elpiji Beromset Rp2,7 Milia dalam 1,5 Bulan

“Isu wisata kesehatan menjadi hal yang sangat menjanjikan, pada 2017 wisata kesehatan global senilai 639 miliar dolar AS. Dan diperkirakan akan meningkat menjadi 919 miliar dolar AS pada 2022, dan diperkirakan akan menembus angka 1.672 miliar dolar AS di 2030,” ujar Angela lagi.

Indonesia pada 2017, menurut riset dari Global Wellness Tourism Economy, berada di peringkat ke-17 sebagai destinasi wisata kebugaran. Segmen ini bahkan tercatat mampu menyerap angkatan kerja sebanyak 1,31 juta orang.

BACA JUGA :   Mendagri Tito Karnavian: Film ‘Kadet 1947’ Penting agar Generasi Muda Tak Lupa Sejarah

Sementara itu, Walikota Solo Gibran Rakabuming mengatakan, wellness tourism yang telah menjadi gaya hidup dan mengubah perilaku masyarakat, dengan dukungan wisata kebugaran dari Kemenparekraf, Kota Solo bersama dengan Indonesia Wellness Institute (IWI) meluncurkan brand pariwisata Kota Solo yaitu, Solo Wellness City, City of Java Wellness.

“Karena Solo menjadi pilot project sebagai Indonesia Wellness City, saya berharap langkah awal yang dilakukan hari ini dapat memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan bisa menular bagi kota-kota lain untuk bersama-sama memajukan sektor pariwisata di Indonesia,” katanya.

 

- Advertisement -spot_img

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisement -spot_img
Latest News

Janji RJ dan SP3 Anak Bos Prodia Diduga Hanya Akal-Akal Saja, Rugi Belasan Miliar

Pahala Manurung. Foto : Ist/DIFANEWS JAKARTA, INTERAKINDO – AN, anak Bos Prodia kini telah berstatus terdakwa dan masih menjalani proses hukum...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This

- Advertisement -spot_img